BOJONEGORO | Memokita.com – Mas Raden, pemuda asal Bojonegoro, kembali mencetak prestasi gemilang di tingkat nasional. Setelah melalui proses seleksi yang ketat, ia terpilih sebagai salah satu peserta Program SATU Indonesia National Gathering 2024. Nama Mas Raden masuk sebagai perwakilan dari Provinsi Jawa Timur dalam kategori lingkungan. Program ini akan mempertemukan 100 peraih penghargaan SATU Indonesia Award dari seluruh provinsi di Indonesia. Kegiatan ini dijadwalkan berlangsung pada 28-31 Oktober 2024.
Mas Raden sebelumnya telah meraih SATU Indonesia Award untuk kategori lingkungan di tingkat Provinsi Jawa Timur pada tahun 2022. Penghargaan tersebut diberikan berkat dedikasinya dalam menggerakkan aksi peduli lingkungan di kalangan pemuda, khususnya melalui kegiatan-kegiatan yang berorientasi pada pelestarian alam dan lingkungan hidup. Tahun ini, ia berkesempatan untuk kembali berkontribusi di ajang nasional, bertukar ide, dan berkolaborasi dengan 100 anak muda inspiratif lainnya dari seluruh Indonesia.
Program SATU Indonesia National Gathering merupakan forum berkumpulnya pemuda-pemudi dari seluruh penjuru tanah air yang telah menunjukkan prestasi dan kontribusi nyata di bidang sosial, pendidikan, lingkungan, dan kesehatan. Astra sebagai penyelenggara acara ini ingin mendorong anak muda untuk terus berinovasi dan berkontribusi bagi masyarakat. Para peserta akan mendapatkan kesempatan untuk berbagi pengalaman, mengembangkan kemampuan, dan memperluas jaringan melalui berbagai sesi workshop dan diskusi selama acara berlangsung.
SATU Indonesia Award sendiri adalah ajang apresiasi yang telah menjadi salah satu program unggulan Astra sejak 2010. Program ini memberi penghargaan kepada pemuda yang berdedikasi di berbagai sektor, termasuk sosial, pendidikan, lingkungan, dan kesehatan. Pada tahun ini, salah satu juri yang menjadi panelis adalah Dian Sastrowardoyo, aktris terkenal yang dikenal lewat perannya sebagai Dasiyah dalam film “Gadis Kretek.” Dian dikenal memiliki kepedulian tinggi terhadap isu-isu sosial dan pendidikan, sehingga dipercaya sebagai salah satu sosok yang akan menilai para peserta SATU Indonesia Award.
Proses seleksi SATU Indonesia Award tidaklah mudah. Peserta harus melalui berbagai tahapan seleksi yang ketat, mulai dari pengumpulan berkas, wawancara, hingga penilaian langsung terhadap program atau inisiatif yang mereka jalankan. Mas Raden yang telah memiliki rekam jejak sebagai penggerak lingkungan di Bojonegoro, dengan proyek-proyek pelestarian alam dan advokasi lingkungan, kembali mendapat kepercayaan untuk mewakili Jawa Timur.
“Saya sangat bersyukur dan bangga bisa lolos lagi dalam program ini. Ini merupakan kesempatan besar untuk saya dapat berbagi pengalaman dan belajar dari teman-teman dari berbagai provinsi. Isu lingkungan memang menjadi fokus utama saya sejak lama, dan saya berharap melalui ajang ini, kita semua bisa semakin memperkuat gerakan peduli lingkungan di seluruh Indonesia,” ungkap Mas Raden.
Menurut Mas Raden, program SATU Indonesia National Gathering 2024 bukan hanya menjadi ajang berkumpulnya para inovator muda, tetapi juga sebagai wadah untuk membangun jaringan kolaborasi yang lebih luas.
“Ini kesempatan bagi kami untuk berkolaborasi, tidak hanya di dalam satu provinsi, tapi lintas daerah. Dengan begitu, gerakan kita bisa semakin luas dan berdampak lebih besar,” tambahnya.
Dalam persiapan menuju SATU Indonesia National Gathering 2024, Mas Raden mengaku sudah mempersiapkan ide-ide baru yang ingin dia diskusikan dengan peserta lain.
“Saya berharap dari program ini, saya bisa menemukan rekan-rekan baru yang memiliki visi yang sama terkait pelestarian lingkungan. Kita semua di sini untuk saling belajar dan berbagi, dan saya sangat bersemangat untuk melihat apa yang bisa kita ciptakan bersama setelah acara ini,” katanya.
Melalui SATU Indonesia National Gathering, Mas Raden ingin memperluas gerakan peduli lingkungan yang telah ia mulai di Bojonegoro.
“Harapan saya adalah, setelah mengikuti program ini, saya bisa membawa pulang ilmu dan ide-ide baru yang bisa saya terapkan di daerah asal saya, dan bersama-sama kita bisa menciptakan lingkungan yang lebih baik,” pungkasnya.
Mas Raden juga menyoroti pentingnya kolaborasi lintas sektor untuk mencapai tujuan-tujuan besar seperti pelestarian lingkungan.
“Semakin banyak orang yang peduli dan terlibat, semakin besar pula dampak yang bisa kita ciptakan. Semoga dengan adanya program ini, kita bisa menggerakkan lebih banyak orang, terutama generasi muda, untuk peduli terhadap masa depan lingkungan kita,” tutupnya.
Dengan semangat tinggi dan tekad kuat, Mas Raden siap berangkat ke ajang nasional ini. Kehadirannya di SATU Indonesia National Gathering 2024 diharapkan mampu menjadi inspirasi bagi pemuda Bojonegoro dan pemuda-pemudi di seluruh Indonesia.[red]
